.


Breaking News

.

.

Kamis, 14 Juli 2016

Sejarah Kartu Kuning dan Kartu Merah di Sepakbola


Di Pertandingan sepakbola,tentu sudah nggak asing lagi lah dengan yang namanya Kartu Kuning dan Kartu Merah ini.Yap,2 Kartu yang digunakan wasit untuk memberi peringatan dan mengusir pemain dari pertandingan.Namun,Kartu Kuning dan Kartu Merah baru pertama kali dikenalkan di sepakbola pada tahun 1970 loh.

Ide dari kemunculan kartu kuning dan kartu merah ini berawal pada perempat final Piala Dunia 1966 antara tuan rumah Inggris dan Argentina. Wasit yang memimpin pertandingan berasal dari Jerman, yakni Rudolf Kreitlein.

Pada saat pertandingan berlangsung,Kapten Argentina saat itu Antonio Ratin melakukan sebuah pelanggaran keras.Kemudian wasit Rudolf menyuruhnya untuk keluar dan meninggalkan pertandingan.Namun Ratin tidak paham bahasa Jerman yang dikeluarkan oleh Rudolf sehingga ia tetap melanjutkan pertandingan walaupun sudah diperingatkan.Akhirnya salah seorang wasit yang berasal dari Inggris bernama Ken Aston menjelaskan kepada Ratin untuk meninggalkan lapangan pertandingan.Dengan hanya bermodalkan sedikit bahasa Spanyol yang dipahami oleh Ratin.Akhirnya Ratin pun keluar lapangan dan meninggalkan pertandingan.

Setelah kejadian itu,Ken Aston kemudian berpikir harus ada komunikasi universal yang bisa langsung diketahui semua orang, ketika wasit memberi peringatan kepada pemain atau mengeluarkannya dari lapangan. Dengan demikian, wasit tak perlu harus membuat penjelasan dengan bahasa yang mungkin tak diketahui pemain. Suatu hari, dia berhenti di perempatan jalan dan melihat Lampu lalu Lintas yang berwarna Merah,Kuning dan Hijau.

Ken Aston pun mendapatkan ide. Kemudian, dia mengusulkan agar wasit dibekali kartu kuning dan merah. Kartu kuning untuk memberi peringatan keras atau sanksi ringan kepada pemain yang melakukan pelanggaran. Adapun kartu merah untuk sanksi berat, dan pemain yang melakukan pelanggaran berat itu harus keluar dari lapangan

Ide itu pun diterima oleh FIFA.Mulai dicoba pada Piala Dunia 1970, kartu kuning dan merah kali pertama digunakan. Sayangnya, sepanjang Piala Dunia 1970 tak satu pun pemain yang terkena kartu merah. Hanya kartu kuning yang sempat dikeluarkan sehingga kartu merah tak bisa dikeluarkan pada Piala Dunia 1970.

Meski ide tersebut datang dari wasit Inggris(Ken Aston),Inggris sendiri tak serta merta menerapkannya di kompetisi mereka,karena mayoritas pemain berasal dari Inggris dan memahami bahasa lisan Inggris. Kartu merah dan kuning baru digunakan di kompetisi sepak bola Inggris pada 1976.

Wasit kemudian terlalu mudah mengeluarkan kartu dan diprotes banyak pemain. Oleh sebab itu, penggunaannya sempat dihentikan pada 1981 dan 1987.

Ternyata ide ini tak hanya digunakan dalam sepak bola, tapi juga diadopsikan di cabang olahraga hoki. Bahkan, kartu-kartu peringatan di cabang ini menggunakan tiga warna seperti lampu lalu lintas, yaitu hijau, kuning, dan merah. Hijau untuk peringatan, kuning untuk mengeluarkan pemain sementara waktu, dan merah untuk mengeluarkan pemain secara permanen.

Demikian Sejarah dari Kartu Kuning dan Kartu Merah di Sepakbola.Semoga dapat menambah wawasan anda.

-Bag

.

Created By Team MTSB